Pejabat NASA bertemu dengan Administrator Bill Nelson sebelum pengumuman resmi pada Sabtu, dan menyetujui opsi untuk memulangkan astronaut dari ISS bukan dengan pesawat mereka sendiri, melainkan menggunakan wahana SpaceX yang sebelumnya dijadwalkan terbang pada Februari.
"Risikonya terlalu besar bagi kru," ujar Steve Stich, pejabat senior NASA. Norm Knight, pejabat lainnya, menambahkan bahwa para astronaut sepenuhnya mendukung keputusan ini.
Baca Juga:
Elon Musk Dinobatkan sebagai CEO dengan Gaji Tertinggi Sepanjang Sejarah
Dalam rencana baru tersebut, misi SpaceX Crew-9 akan diluncurkan pada akhir September, setelah Starliner kembali ke Bumi dan membebaskan pelabuhan dok di ISS.
Namun, Crew-9 hanya akan membawa dua penumpang, bukan empat seperti rencana awal.
NASA dan SpaceX kini sedang melakukan penyesuaian kursi di Dragon Crew-9 serta mengatur manifes untuk membawa kargo tambahan, barang pribadi, dan pakaian antariksa khusus untuk Wilmore dan Williams.
Baca Juga:
Luhut Pastikan Elon Musk Siap Pasang Starlink di IKN
Pada bulan Februari, wahana SpaceX akan mengangkut kru utama beserta kedua astronaut yang tertahan di ISS.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
