Ada 3 sensor kabel yang biasa dipakai dalam mendeteksi kebohongan, di antaranya sebagai berikut.
Sensor pneumograph, gunanya untuk mendeteksi detak napas yang ditempel di dada dan perut. Alat ini bekerja ketika ada kontraksi di otot dan udara di dalam tubuh.
Baca Juga:
Mengenal Lie Detector dan Cara Kerjanya
Sensor Blood Pressure Cuff, fungsinya untuk mendeteksi adanya perubahan tekanan darah dan detak jantung. Sensor kabel ini ditempelkan pada bagian lengan Anda.
Cara kerjanya dideteksi lewat suara denyut jantung atau aliran darah.
Sensor skin resistance, untuk melihat dan mendeteksi keringat yang ada di tangan. Kabel sensor ini umumnya juga ditempelkan pada jari-jari tangan, sehingga tahu seberapa banyak keringat yang keluar ketika Anda keadaan terpojok dan berbohong.
Baca Juga:
Kapolri Tegaskan Hasil Lie Detector Sambo dan Putri akan Dibuka di Sidang
2. Pertanyaan kontrol
Selanjutnya, penguji akan memberikan beberapa pertanyaan kepada Anda mengenai suatu topik, isu atau kasus yang ingin diketahui kebenarannya.
Lalu, penguji akan membaca grafik pada lie detector untuk mengetahui apakah ada reaksi yang tidak normal atau grafik yang naik turun.