WahanaNews.co | Lebaran tinggal menghitung hari. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memperkirakan puncak arus mudik bakal terjadi pada H-3 Idul Fitri 1443 H, tepatnya pada 29-30 April 2022.
Survei Balitbang Kemenhub memperkirakan 85,5 juta orang akan memadati tiap ruas jalan di Indonesia untuk mudik ke kampung halaman. Kemacetan parah tentu tak bisa dihindarkan.
Baca Juga:
Perbaiki Layanan Publik, Kemen-PANRB Ajak Mahasiswa Berpartisipasi
Tentu saja dengan kecanggihan teknologi saat ini, masyarakat bisa memanfaatkan penggunaan aplikasi Google Maps dan Waze untuk mengetahui kondisi jalan.
Berikut adalah cara menggunakan kedua aplikasi tersebut, Kamis (28/4/2022).
1. Cek Kemacetan Lewat Google Maps
Baca Juga:
Peta Baru China Picu Amarah Negara Tetangga, Ini Alasannya
Google Maps menjadi salah satu aplikasi paling ampuh dalam membantu penggunanya mengetahui rute jalan secara cepat dan mudah.
Salah satu fitur yang tersedia di Google Maps saat ini adalah Traffic, yang bisa menjadi petunjuk jalanan mana saja yang macet yang ditandai dengan tiga garis warna yang berbeda. Google Maps selalu menampilkan update kemacetan secara real-time.
Hal ini tentu sangat berguna bagi para pemudik yang berada di tengah perjalanan mereka untuk mengambil inisiatif menempuh jalur yang lebih sepi. Berikut adalah cara menggunakan fitur Traffic di Google Maps: