WahanaNews.co | Kejaksaan Agung (Kejagung) RI layak diapresiasi atas keberanian dan ketegasannya dalam menetapkan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate sebagai tersangka. Sekaligus, menahanannya dalam kasus korupsi pembangunan menara BTS 4G dan infrastruktur pendukung Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI) Kominfo dengan dugaan kerugian negara 8Triliun.
"Ini angka korupsi yang besar, apalagi dilakukan oleh Menterinya sendiri. Untuk itu kejaksaan harus melakukan penuntutan dan menerapkan sanksi pidana yang lebih tinggi dan berat kepada para pelaku karena menyalahgunakan jabatannya sebagai Menteri," papar Dosen Hukum Universitas Trisakti, Azmi Syahputra, Kamis (18/5/2023).
Baca Juga:
Johnny Plate Memohon Agar Rekening Istri dan Anaknya yang Diblokir, Dibuka Kembali
Dikatakan Azmi, itu merupakan bentuk langkah konkrit dan keberanian Kejaksaan. Ini juga harus diakui sebagai upaya penegakan hukum yang berkualitas, dan menjadikan trend kejaksaan tumbuh positif. Dimana, saat ini insitusi kejaksaan lebih maju dan berani dalam proses menegakkan hukum lainnya, terutama dari capaian kinerjanya.
Langkah keberanian dan ketegasan Kejaksaan Agung ini dapat menjadi rujukan untuk menunjukkan bahwa kepercayaan publik pada
Kejaksaan menempatkan di posisi terbaik dan tertinggi di antara lembaga penegak hukum lainnya.
Baca Juga:
Johnny G Plate Dituntut Bayar Uang Pengganti Rp17,8 Miliar
Azmi pun juga memberi penilaian, dengan mentersangkakan dan melakukan penahanan atas Menteri yang masih menjabat ini, itu merupakan bukti bahwa kejaksaan independent, profesional, objektif berdasarkan fakta dan bukti atas perbuatan para pelaku.
"Hal ini juga sekaligus dimaknai bahwa kejaksaan agung memberikan ruang partisipasi masyarakat dalam pemberantasan tindak pidana korupsi," ujarnya.
Bahkan, lanjut Azmi, akhir-akhir ini terlihat masyarakat lebih banyak melaporkan pengaduan pada Kejaksaan Agung. Sekaligus dapat dikatakan proses transformasi kejaksaan agung dibawah kepemimpinan JA, ST Burhanuddin sampai saat ini semakin tumbuh dan berhasil merebut dukungan publik, dengan kinerja-kinerja nyata dalam ketegasannya memimpin institusi kejaksaan agung. [sdy]