Seperti gubernur petahana Ridwan Kamil, Dedi Mulyadi, Deddy Mizwar, Dede Yusuf, dan Uu Ruzhanul Ulum.
“Kenapa responden memilih nama-nama lama? Karena kultur politik di Jawa Barat, umumnya di Indonesia, memang bernuansa gerontokrasi. Jadi memilih nama-nama politisi tua, karena sumber daya politisi muda belum cukup terlihat saat ini. Sehingga tak heran nama-nama lama muncul di benak responden,” katanya.
Baca Juga:
Kementan Paparkan Tata Cara Pendaftaran dan Kriteria Jadi Anggota Brigade Swasembada Pangan
Dari survei tersebut, sosok Ridwan Kamil meninggalkan jauh kandidat lainnya dengan elektabilitas 47,9 persen. Dibawahnya ada Dedi Mulyadi (15,5 persen), Deddy Mizwar (4,3 persen), Dede Yusuf (4,1 persen), dan Atalia Praratya (2,7 persen).
“Sehingga bila Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) tidak maju ke kancah nasional (Pilpres), kemungkinan terpilih kembali menjadi gubernur Jawa Barat sangat besar,” ucap Leo. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.