WAHANANEWS.CO, Jakarta - Bersamaan dengan agenda pemeriksaan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka, Kamis (20/2/2025), ratusan simpatisan PDIP menggeruduk Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
Berdasarkan pantauan, mereka tiba di gedung dwiwarna KPK dengan menggunakan lebih dari dua bus dan banyak mengendarai sepeda motor.
Baca Juga:
Menhut Raja Juli Diserang Netizen Gara-gara Sindir PDIP, Warganet: Lu Ini Menteri Atau Buzzer?
"Kok kenapa hanya PDI Perjuangan yang hanya diobok-obok KPK?" seru orator dari mobil komando di halaman Kantor KPK, Jakarta, Kamis (20/2).
Hasto sudah tiba di Kantor KPK untuk menjalani pemeriksaan pada pukul 09.45 WIB. Dia didampingi oleh tim penasihat hukumnya seperti Todung Mulya Lubis, Maqdir Ismail, Ronny Talapessy dan Patra Zen.
Sejumlah kader PDIP seperti Ribka Tjiptaning, Deddy Sitorus, Komarudin Watubun dan Guntur Romli juga hadir di tengah-tengah mereka.
Baca Juga:
PDIP Didesak Jelaskan Larangan Retreat, Analis: Jangan Jadi Konfrontasi Politik
Dalam pernyataannya kepada media, Hasto mengaku sudah siap untuk menjalani proses hukum termasuk ditahan.
"Kami mohon doanya. Kami siap lahir-batin," ungkap Hasto.
Ini merupakan penjadwalan ulang setelah sebelumnya pada Senin (17/2) Hasto tidak menghadiri pemeriksaan. Saat itu, tim penasihat hukum Hasto menyurati penyidik agar menunda pemeriksaan karena baru saja mengajukan permohonan Praperadilan kedua ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.