Bahkan Thailand menyatakan ingin mengirim tim untuk belajar dari Indonesia. Sebab negara tersebut sebentar lagi akan menjadi tuan rumah pelaksanaan event internasional. Puan mengatakan, DPR siap berbagi pengalaman.
“Waktu Bilateral Meeting, Thailand sampaikan mau kirim tim untuk tahu langkah demi langkah bagaimana Indonesia mempersiapkan IPU ke-144. Mereka mengakui keprofesionalan Indonesia dan saya katakan DPR siap membantu,” tutur perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.
Baca Juga:
Pj Bupati Abdya Sunawardi Hadiri Rapat Kerja dan Dengar Pendapat DPR RI
Menurut Puan, DPR ingin memberikan pesan kepada dunia bahwa Indonesia mampu melaksanakan event internasional di saat pandemi Covid-19. Terutama, untuk event-event bergengsi seperti IPU.
“Kita tunjukkan eksistensi Indonesia ke dunia. Dan mereka happy serta menganggap Indonesia merupakan negara yang ramah, tapi sekaligus juga disiplin protokol kesehatan. Tentunya akan membawa pesan untuk dunia bahwa ini adalah wajah Indonesia,” papar Puan.
Lebih lanjut, mantan Menko PMK itu mengatakan kesuksesan IPU akan menjadi barometer kesuksesan event-event internasional yang akan diselenggarakan di Indonesia selanjutnya. Termasuk, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 dan Parliamentary Speakers' Summit negara-negara G20 (P20).
Baca Juga:
Kementerian PU dan Komisi V DPR RI Tinjau Lokasi Kecelakaan di Ruas Tol Cipularang KM 92
“IPU ke-144 menjadi tantangan untuk saya sebagai pemimpin. Karena kalau gagal, nama Indonesia yang dipertaruhkan. Dan ketika berhasil tentunya ini saya persembahkan untuk rakyat Indonesia. Dan saya bersyukur IPU ke-144 dianggap sukses,” jelasnya.
Kesuksesan penyelenggaraan IPU ke-144 pun dinilai buah dari kerja bersama seluruh pihak. Puan secara khusus mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Bali yang mendapat banyak pujian dari delegasi IPU.
“Saya sampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Indonesia, Pemerintah Daerah Bali, masyarakat Bali, dan tentunya untuk delegasi Indonesia dan panitia DPR RI. Gotong royong kita bersama bisa membuat pariwisata Bali kembali dipercaya setelah sebelumnya sangat terdampak pandemi,” ungkapnya.