Seluruh Polwan yang ingin mengikuti jejaknya harus bertugas secara bersungguh-sungguh di Korps Bhayangkara.
"Kita harus sungguh-sungguh sebagai Polwan itu Esti Bhakti Warapsari atau artinya wanita-wanita pilihan untuk mendarmabaktikan kepada bangsa dan negara. Inilah yang menjadi komitmen kepada seluruh Polwan adalah untuk bagaimana kita bersungguh sungguh dalam bekerja dimana saja di setiap bidang pembinaan ataupun operasional. Pengembangan diri," ujar Juansih, saat ditemui wartawan di kantornya, Lemdiklat Polri, Jakarta, Jumat (1/7/202).
Baca Juga:
Tingkatan Jumlah Polwan Agar Ideal, Polri Butuh Kajian Mendalam
Ia menyampaikan bahwa seluruh Polwan harus aktif mengembangkan dirinya menjadi lebih baik.
Adapun pengembangan diri bisa dilakukan di dalam kedinasan maupun di luar kedinasan.
"Di Lemdiklat Polri saja sudah menyiapkan sekolah-sekolah pengembangan umum dan pengembangan spesialis sehingga ini merupakan suatu peluang bagi Polwan untuk meningkatkan kapasitasnya sehingga dengan kemampuan yang memang sesuai dengan tuntutan zaman sekarang ini, saya kira Polwan bisa berkontribusi baik pembinaan maupun di professional," jelas Juansih.
Baca Juga:
Korlantas Polri Buka Suara soal, Polwan Viral Tegur Pria Tak Sopan
Juansih kemudian mencontohkan pengembangan diri di luar kedinasan yang pernah dilakukannya selama di Korps Bhayangkara.
Dia mengaku pernah menjadi Ketua International Association of Women Police (IAWP) yang diselenggarakan di Labuan Bajo.
"Jadi kita sering mengadakan konfrensi polwan seluruh dunia, kebetulan saya tahun lalu jadi conference director IAWP. Itu first time di Asia dan juga apalagi di Indonesia. Organisasi ini non pemerintah dikelola oleh pensiunan Polwan untuk berkesempatan mengembangkan diri membangun network terutama dengan Polwan-Polwan lain di seluruh dunia," ungkap Juansih.