"(Video) yang di dalam mobil itu hoaks," kata Irsyad di Pomdam Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (29/8).
Wartawan menunjukkan satu video seseorang yang diduga dianiaya di dalam mobil. Video itu diunggah oleh Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni melalui akun instagram. Irsyad membenarkan video itu yang disebut hoaks.
Baca Juga:
Duduk di Samping Putin, Prabowo Pamer Rekonsiliasi Epik dengan Eks Komandan GAM
"Ini yang hoaks," tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni merespons usai unggahannya di Instagram disebut hoaks oleh Kodam Jaya.
"Siap Pak. Maaf nih Pak, dalam postingan saya tidak menyebutkan pada hal orang lho, Pak," ujar Sahroni dalam Instagram pribadinya, Selasa (29/8).
Baca Juga:
Tragedi Keluarga: Pelaku Pembantaian 5 Orang di Aceh Ternyata Keponakan Sendiri
Sahroni menjelaskan bahwa dirinya tidak menyebutkan pelaku. Justru netizen yang mengungkap terduga pelaku berasal dari kalangan anggota TNI.
"Para netizen yang ramai bicarakan tentang orang-orang yang dianggap adalah pelakunya," kata dia.
Sahroni lalu mengucapkan terima kasih atas penjelasan pihak TNI mengenai unggahannya di Instagram.