WahanaNews.co | Anggota Komisi III DPR RI F-Demokrat, Benny K Harman mengapresiasi langkah Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang telah menonaktifkan Irjen Pol Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam Polri.
Meskipun demikian, menurut Benny, publik tetap menunggu objektivitas dan transparansi Polri dalam mengusut tewasnya Brigagir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Baca Juga:
Perang Melawan Narkoba: Polda Sumut Ungkap 32 Kasus dan Sita 201 Kg Sabu, 272 Kg Ganja serta 40.000 butir Ekstasi
"Pak kapolri yang telah menonaktifkan, membebastugaskan pak Kabid Propram, tentu bukan soal penonaktifan, yang ditunggu-tunggu oleh publik saat ini adalah pengungkapan secara objektif, transparan dan terbuka, juga akuntabel apa sebetulnya yang terjadi di dalam kasus yang menyedot perhatian masyarakat di seluruh Indonesia," ujar Benny di kawasan Senayan DPR RI, Selasa (19/7/2022).
Ia pun mengapresasi langkah Kapolri yang membentuk tim khusus soal kasus tersebut. Meski demikian, ia berharap, kasus tersebut bisa tuntas secara terbuka dan transparan.
"Ketika pak Kapolri membentuk tim khusus untuk kasus ini, kami memberikan apresiasi yang tinggi. Hal itu menunjukkan kepada publik bahwa memang institusi Polri dibawah pak Kapolri saat ini benar-benar profesional, tanggap, responsif dan juga dia mau membuktikan bahwa dia memang bekerja secara profesional," pungkasnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.