"Narasi bahwa kami menolak itu tidak benar. Kami hanya ingin memastikan semuanya aman sebelum bertindak," kata Asep.
Asep memaparkan bahwa tiga orang datang ke Polsek Cinangka sekitar pukul 01.00 dini hari, mengaku dari pihak leasing, dan meminta pendampingan.
Baca Juga:
Hampir 1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek, Puncak Mudik Diprediksi 28 Maret
Namun, mereka tidak dapat menunjukkan dokumen kendaraan yang dikejar.
"Kami meminta dokumen kendaraan sebagai dasar, tetapi mereka tidak bisa memberikannya," tegasnya.
Asep menambahkan bahwa pihaknya hanya bertindak sesuai SOP untuk melindungi keselamatan anggota.
Baca Juga:
Arus Mudik di Tol Trans Sumatra Melonjak, 99 Ribu Kendaraan Melintas dalam Sehari
Rizky Bantah Tidak Membawa Bukti
Di sisi lain, Rizky membantah pernyataan polisi. Ia menyatakan telah membawa bukti kepemilikan mobil, termasuk BPKB, STNK, dan kunci cadangan, namun tetap tidak mendapatkan pendampingan.
"Kami sudah bawa semua dokumen lengkap, tapi tetap dianggap pihak leasing," ungkap Rizky kecewa.