Namun, Megawati berhasil terpilih menjadi wakil presiden untuk Presiden Gus Dur. Dalam pemilihan wakil presiden, dia memenangkan 56,57% pangsa suara dan mengalahkan Hamzah Haz.
Karier politik Megawati memuncak pada 2001 ketika dia menggantikan Gus Dur untuk menjadi presiden. Ini karena anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) memakzulkan Gus Dur. Megawati dengan demikian menjadi presiden perempuan pertama di Indonesia.
Baca Juga:
Megawati Soekarnoputri Ziarah Ke Makam Korban Pengepungan Leningrad di Rusia
Namun, karier presidensial Megawati berakhir pada 2004. Perempuan yang hobi berkebun dan menari ini tumbang dalam kontestasi Pilpres 2004 dan 2009. Dalam kedua pemilihan tersebut, dia kalah terhadap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan pasangan wakil presidennya.
Megawati, yang juga kerap disebut sebagai Ibu Kartini masa kini, menjabat sebagai ketua dewan pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) sejak 2017. Ini merupakan lembaga yang bertanggung jawab merumuskan kebijakan sesuai Pancasila. Selain itu, jabatan ini memungkinkan Megawati untuk menjadi Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.