Umam kemudian menduga bahwa Sandiaga Uno yang saat ini telah pamit dari Gerindra ingin mencoba peruntungan untuk menjadi bakal RI-2 menemani Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang diusung sebagai calon presiden (capres) PDI-P.
Untuk itu, ia menduga Sandiaga Uno akan bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) guna mewujudkan jalan tersebut.
Baca Juga:
Dilaporkan ke MKD, Gerindra Sudah Ingatkan Ahmad Dhani Hati-hati Bicara
“Dengan berada di PPP, Sandi akan lebih leluasa mengajukan proposal sebagai cawapres mendampingi capres Ganjar dari PDI-P, mengingat PDI-P sendiri membutuhkan back up kekuatan politik Islam moderat,” ujar Umam.
Diketahui, PPP terus menyampaikan keinginannya untuk mengusung Sandiaga Uno sebagai capres.
Namun, PPP belakangan nampaknya tak keberatan jika Sandiaga Uno bisa maju sebagai cawapres.
Baca Juga:
Terkait Kasus CSR BI, KPK Segera Panggil Anggota DPR Heri Gunawan
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono bahkan menilai Sandiaga cocok menjadi pendamping Ganjar.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengaku bakal mengalahkan Sandiaga Uno jika akhirnya memilih untuk menjadi kompetitor Prabowo dalam Pilpres 2024. [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.