WahanaNews.co | Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indo Barometer, M
Qodari, mendukung wacana Joko Widodo alias Jokowi untuk menjabat tiga periode sebagai Presiden RI.
Ia bahkan pede (percaya diri) mendorong duet Jokowi dengan Prabowo
Subianto untuk Pilpres 2024.
Baca Juga:
Deklarasi Jokowi-Prabowo Relawan JokPro DKI, Qodari: Kami Takkan Lobi PDIP-Gerindra
Qodari punya
alasan menduetkan dua nama tokoh itu, karena persoalan negara saat ini
masih menyangkut polarisasi dan politik identitas.
Ia bilang, polarisasi dan politik
identitas biasa muncul dan punya dampak berbahaya saat momentum Pemilu.
"Dan, ini jawabannya. Dan, terus
terang, saya ngeri melihat Pilpres AS yang baru saja terjadi tahun lalu. Di
mana kok bisa begitu ya, di mana Amerika yang sudah 250 tahun berdiri. Lalu, kemudian Pilpresnya bisa seperti itu. Di mana pendukung Trump menyerbu Gedung Kongres, berusaha
membatalkan penetapan kemenangan Joe Biden," kata Qodari, dalam Kabar Petang tvOne
yang dikutip pada Senin (22/3/2021).
Baca Juga:
Politikus PDIP Tantang Seknas Jokowi-Prabowo Ubah UUD
Dia heran dengan peristiwa penyerbuan Gedung Kongres yang dilakukan pendukung Donald
Trump.
Padahal, Trump tak ada di tempat dan
hanya memberikan komando penyerbuan melalui akun sosial media.
Bagi dia, hal seperti ini bukan
mustahil bisa terjadi di Indonesia.