NJ diamankan oleh PDRM di wilayah Sabah, Malaysia. Ia tinggal di sana bersama dengan orangtuanya yang bekerja sebagai
driver di sebuah perkebunan di Sabah.
Dari pengakuan NJ, kata Argo, video tersebut dibuat pertama kali bukan oleh
dirinya,
melainkan temannya di Indonesia dengan inisial MDF (16).
Baca Juga:
BPBD Sleman Lakukan Hal Berbeda di HUT ke 77 Kemerdekaan RI
Ia yang mengunggah pertama kali video parodi berjudul
"Indonesia Raya Instrumental (Parody + Lyrics)" yang kemudian diunggah di YouTube dengan akun "MY Asean".
Polisi kemudian bergerak cepat dan menangkap MDF di kediamannya, di Cianjur, Jawa Barat, pada Kamis (31/12/2020)
malam.
"Ternyata orang Cianjur. Semalam ditangkap di rumahnya. Dia
kelas 3 SMP.
Kita bawa ke Bareskrim, kemudian kita lakukan pemeriksaan," tutur
Argo.
Baca Juga:
Ya Ampun! Panitia Salah Putar Lagu Kebangsaan Indonesia Jelang Laga Lawan UEA
Argo menjelaskan, NJ dan MDF saling berteman di dunia maya.
Keduanya juga sering saling ejek satu sama lain.
Berdasarkan keterangan MDF, lanjutnya, video tersebut memang dibuat oleh
dirinya,
namun menggunakan nama NJ.
Ia juga menyertakan lokasi NJ di Malaysia, dan menggunakan nomor Malaysia, sehingga NJ yang kena getahnya jadi tertuduh.