Lalu, jika membandingkan kaviar asal Rusia dan Iran, kaviar asal Iran-lah yang dianggap lebih berharga.
Sebab, perusahaan asal Iran, seperti Caspian Monarque, berusaha menciptakan kembali habitat alami sturgeon dengan air dari Laut Kaspia.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
Dengan metode tersebut membuatnya menghasilkan produk yang memiliki rasa lebih kuat dan lezat.
Sementara itu, Rusia bergantung pada akuakultur untuk mengatasi populasi spesies ikan sturgeon yang menyusut.
Untuk proses pembuatan, awalnya makanan mewah ini dibuat dengan cara yang sedikit sadis.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
Setelah sturgeon dibunuh, sturgeon akan diiris dan kantung telurnya akan dikeluarkan lalu dicuci.
Namun kini, kaviar bisa didapatkan dengan tanpa membunuh ikan. Caranya, dengan proses yang disebut “memerah susu”.
Proses itu melibatkan pemangkasan saluran telur ikan dan memijatnya dari kepala ke ekor sampai telurnya keluar secara alami.