Rika mengatakan, itu hal biasa di kehidupan sehari-hari.
Bahkan,
pertengkaran bisa dialami oleh siapapun, termasuk di dalam Lapas.
Baca Juga:
Demi Menciptakan Sekolah Kejuruan Unggul , SMK N 2 Muara Bungo akan Dijadikan SMK Titian Teras
"Itu masalah pribadi saja antar-perorang. Memang bisa terjadi dengan siapapun, termasuk di dalam Lapas. Orang-orang yang mempunyai latar belakang berbeda,
kepribadian berbeda. Tapi, semuanya sudah diselesaikan," kata Rika.
Meski demikian, lanjut Rika, pihaknya
tetap akan melakukan evaluasi atas kejadian tersebut.
"Kita akan mengadakan lagi mereka
untuk mengikuti pembinaan. Wujud pembinaan, yang salah kita arahkan kembali
untuk menyadari perilaku mreka yang tidak benar, baik
itu secara hukum maupun sosial dan juga agama," lanjut Rika.
Baca Juga:
Kasus Penembakan Bahar bin Smith, Polisi Sebut Tak Ada Saksi
Dia mengatakan lagi bahwa pertikaian
antara keduanya sudah diselesaikan.
"Yang pasti, perselisihan sudah selesai, dan
mereka pun kembali mengikuti aturan-aturan program pembinaan yang sudah
diterapkan oleh pihak lapas," tuturnya.
Diketahui, Bahar Bin
Smith tengah menjalani masa pidana tiga tahun penjara atas kasus penganiayaan
terhadap dua remaja di Bogor.