"Mereka mengaku sebagai polisi dan bahkan mengenakan atribut polisi saat melakukan penangkapan. Menurut kesaksian yang ada, pelaku tersebut memiliki fisik yang kuat dan mengenakan rompi dengan tulisan 'polisi' di atasnya. Mereka berperilaku seolah-olah menjadi polisi untuk menghindari dicurigai, tapi kemudian langsung melakukan penculikan," jelasnya.
Adapun dalam penculikan pertama, para penculik datang langsung ke toko yang dijaga oleh Imam. Mereka langsung membawa Imam secara paksa tanpa mengaku sebagai polisi dan meminta uang tebusan.
Baca Juga:
Polres Bantul Terjunkan Lebih dari Seratus Personel Amankan Kunjungan Jokowi
"Mereka tidak mengaku sebagai polisi tetapi hanya meminta uang tebusan. Dalam kasus pertama, salah satu pelaku turun dari mobil dan langsung masuk ke dalam toko, kemudian mendorong Imam," tambahnya.
"Motif penculikan pertama dan kedua sama, menurut saya. Karena dalam kedua kasus tersebut, korban dulu dipukuli dan disiksa dalam mobil sebelum akhirnya diminta uang tebusan," pungkas Said.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.