Namun Pentagon yang memegang otoritas atas persidangan tahanan
di Guantanamo belum
memberikan lampu hijau untuk laksanakan persidangan.
Mengenai proses militer di Guantanamo sendiri, sebenarnya sudah mangkrak bertahun-tahun, karena berbagai halangan hukum dan kesulitan
logistik untuk melaksanakan persidangan di sebuah pangkalan militer terpencil.
Baca Juga:
Dulu Dibanderol Rp10 Miliar, Kini Jualan Kopi: Perjalanan Mengejutkan Umar Patek dari Teroris ke Barista
Salah satu yang paling terkenal adalah persidangan terhadap lima
orang yang didakwa atas serangan teroris di New York pada 11 September 2001.
Namun sidang itu berhenti di tengah jalan khususnya di tahap
pra-persidangan sejak jaksa militer membacakan dakwaan terhadap orang-orang
tersebut pada bulan Mei 2012.
Sampai sekarang, Pentagon belum menetapkan tanggal persidangan
lanjutan bagi mereka.
Baca Juga:
Diduga Terlibat Terorisme, Siswa 19 Tahun di Gowa Ditangkap Saat Beli Air Galon
Saat ini, militer
AS menahan 40 orang di Kamp Guantanamo.
Presiden AS,
Joe Biden,
dulunya menyatakan ingin menutup pusat penahanan militer di tempat itu, tapi belum
ada rencana darinya untuk fasilitas tersebut.
Kamp militer tersebut termasuk salah satu penjara paling
mengerikan di dunia.
