Terakhir, Detasemen berlambang burung hantu ini meringkus mantan narapidana teroris bernama Abu Rusdyan. Ia merupakan mantan petinggi di organisasi itu dan kini didapuk sebagai penasihat.
Adapun penggalangan dana itu dilakukan JI untuk mengirim kader-kadernya ke sejumlah negara syam atau konflik seperti Suriah, Irak, dan Afghanistan. Mereka menamai kegiatan itu sebagai jihad global.
Baca Juga:
Densus 88 Tangkap Remaja di Batu, Diduga Hendak Teror di Rumah Ibadah
Densus Sebut JI Galang Dana untuk Agenda Jihad Global
Di negara tersebut, kata dia, kader-kader akan dilatih untuk meningkatkan kemampuan militernya ataupun menjalin komunikasi dan berdiplomasi dengan kelompok-kelompok radikal lainnya.
"Tujuan dari program jihad global ini merupakan tujuan membangun, menjalin hubungan, atau menjalin silaturahmi, juga afiliasi dengan kelompok radikal yang ada di negara konflik," tambah dia. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.