Selain itu, Zita juga memberi klarifikasi soal unggahan dirinya di pusat kebugaran.
Ia menegaskan bahwa foto itu merupakan late post atau unggahan lama yang baru dipublikasikan.
Baca Juga:
Pansus DPRD Temukan Parkir Liar di Lahan Pemprov DKI Jakarta, Rugi Puluhan Milliar
"Adapun unggahan saya setelahnya yang menimbulkan salah paham -- yakni saat saya berada di gym -- adalah late post yang telah dijadwalkan sebelumnya. Saya memahami bagaimana itu bisa memicu persepsi yang keliru dan untuk itu saya mohon maaf," ujarnya.
Namun klarifikasi itu justru kembali menuai sorotan warganet.
Salah satu komentar bahkan menuding tulisan klarifikasi Zita tampak seperti dibuat oleh ChatGPT, berbunyi: "terima kasih -- Chatgpt."
Baca Juga:
DPR RI Setop Tunjangan Rumah, DPRD DKI Masih Nikmati Rp78,8 Juta per Bulan
Sorotan publik terhadap Zita bukan kali ini saja.
Tahun 2024, ia sempat menuai kontroversi karena mengunggah foto dirinya memegang gelas Starbucks dengan latar belakang Kota Mekkah.
Publik menilai unggahan itu tidak pantas karena Starbucks dianggap mendukung Israel, sementara masyarakat Indonesia tengah gencar memboikot produk pro-Israel.