Pertama Masjid dan Gereja dengan
lokasi terdalam dari permukaan tanah (1.760 meter di
bawah permukaan tanah), dan rekor kedua yakni Masjid Al
A'Raaf yang terletak di elevasi tertinggi (3.730 meter di atas permukaan laut).
"Tiga rumah ibadah ini kami
bangun sebagai bentuk nyata komitmen Freeport untuk menyediakan fasilitas
pendukung bagi para karyawan di seluruh lokasi kerja mereka. Sebanyak lebih
dari 95% dari 32.000 karyawan Freeport adalah putraputri bangsa yang berasal
dari berbagai daerah di seluruh Indonesia," tulis manajemen Freeport.
Baca Juga:
Langkah Pengamanan Menjelang Pilkada Serentak, Asistensi Operasi Damai Cartenz di Intan Jaya
Diketahui, masjidmerupakantempat
ibadah umatmuslim untuk melaksanakan kewajiban, terutamasalatlima waktu.
Maka, demi efisiensi waktu antara bekerja dan sembahyang, dibangunlah
masjid tersebut di perut bumi, dengan
kedalaman 1.760 meter di bawah tanah.
Setelah
jadi, masjid tersebut kemudian diresmikan pada Juni 2016, dan dinamai Masjid Baabul Munawwar.
Baca Juga:
Denisovan, Manusia Purba yang Kuat: Jejak DNA-nya Masih Hidup di Orang Papua
Walaupun
berada di dalam tanah, nyatanya kapasitas tampung masjid tergolong banyak,
yakni mencapai 250 orang.
Di
samping Masjid Baabul Munawwar, juga ada tempat ibadah bagi umat pemeluk agama Nasrani, yakni Gereja Oikumene Soteria.
Dua
tempat ibadah itu memang sengaja dibuat berdampingan, sebagai wujud toleransi agama walaupun berada nun
jauh di dalam perut bumi.