WahanaNews.co | Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengumumkan beberapa wilayah di Jawa Timur yang berpotensi terkena tsunami dengan tinggi gelombang maksimal 28 meter.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menyatakan dari hasil kajian didapat skenario terburuk gempa dan tsunami setinggi 28 meter bisa menerjang Pacitan dalam 29 menit.
Baca Juga:
22 Tsunami Gate dan 20 Akselerograf Siap Deteksi Bahaya Megathrust di Banten
Dwikorita membeberkan sederet wilayah yang terimbas bencana dalam pemodelan terburuk tsunami di pesisir selatan Jawa. Di antaranya:
- Pacitan: tinggi 28 meter tiba dalam 29 menit,
- Trenggalek: potensi tinggi maksimum 26-29 meter,
Baca Juga:
Mitigasi Megathrust: BMKG Apresiasi Daerah yang Siap, Tapi Tantangan Tetap Ada
- Blitar: tsunami tiba paling cepat 20-24 menit di Kabupaten Blitar.
Kepala Bidang Data dan Informasi Balai Besar BMKG Wilayah III Denpasar, Iman Faturahman, mengatakan beberapa lokasi itu di antaranya sepanjang pantai selatan di wilayah Jawa Timur.
"Sepanjang wilayah pantai selatan sampai Pangandaran udah pernah kena tsunami. Jadi Pangandaran kemudian Trenggalek, bahkan di Banyuwangi di daerah Pancer itu ada juga, Malang. Jadi itu yang harus kita waspadai," ujar Iman, Kamis (16/9).