Akhirnya, pada Senin (25/10/2021) Pemkot Serang mengundang perwakilan warga Cilowong untuk bermusyawarah untuk membahas 10 permintaaan warga.
Namun, pada pertemuan tersebut belum menghasilkan kesepakatan antara warga dengan Pemkot Serang mengenai kompensasi.
Baca Juga:
Momen Mengharukan di Banten, Siswi SD Pilih Bawa Pulang Makanan Bergizi untuk Ibu di Rumah
Menurut Syafrudin, Pemkot belum bisa menyanggupi permintaan karena warga yang ingin dibayarkan satu tahun senilai Rp 2,5 miliar.
Padahal, kerja sama pembuangan sampah baru dilakukan sejak bulan September 2021.
“Kompensasinya minta satu tahun, dari Januari sampai Desember Rp 2,5 miliar, itu (besarnya) sudah kita sepakati. Tapi, Tangsel itu baru ngirim (sampah) baru tiga bulan,” ujar Syafrudin.
Baca Juga:
Demi Rafathar, Raffi Ahmad Terbang Pakai Helikopter untuk Hadiri Acara Sekolah
Akhirnya, penghentian pengiriman sampah Tangsel diperpanjang hingga ada pertemuan lanjutan pada Rabu (27/10/2021).
Truk Sampah Tangsel Dihadang, Sampah Dibuang di Halaman Kelurahan