"Terus keesokan harinya, omku ini pulang ke rumah.
Terus warga melihat lagi kedatangan omku di rumah dan warga tidak terima.
Akhirnya terjadilah kejadian seperti di video. Lehernya ditali, tangannya
diikat, digebukin," sebut Jhosua.
Dia mengaku, setelah kejadian itu, Salamat kabur dan baru
diketahui kabarnya siang ini. Dia pun saat ini telah ditangani. Selain itu,
Joshua mengaku pihak keluarga sedang melaporkan kejadian ini ke pihak
kepolisian setempat.
Baca Juga:
IDI Ingatkan Masyarakat Agar Tidak Abaikan Risiko Penularan COVID-19
"Ini lagi dibuat laporan ke pihak kepolisian,"
ucap Joshua.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Toba Iptu Bungaran
Samosir mengatakan sejauh ini pihaknya belum menerima laporan atas kejadian
tersebut.
"Belum ada laporannya," ucap Iptu Bungaran
dimintai konfirmasi. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.