Tambahan PMN ini akan digunakan untuk dukungan pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan renah (MBR) dengan target 200.000 unit atau 25% porsi.
8. PT Adhi Karya (persero) akan menerima tambahan PMN di 2022 sebesar Rp 1,976 triliun, yang akan digunakan untuk investasi pada jalan tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo, Yogyakarta-Bawen dan SPAM Regional Karian-Serpong.
Baca Juga:
Jelang HUT RI, 13 Desa di Kabupaten Sintang Kini Terang dengan Listrik PLN
9. Perum Perumnas akan menerima tambahan PMN di 2022 sebesar Rp 1,568 triliun, yang akan digunakan untuk peningkatan kapasitas usaha dalam melanjutkan program Pemerintah pengadaan “satu Juta Rumah” serta mendukung persediaan perumahan rakyat untuk masyarakat berpenghasilan renah.
10. Lembaga Managemen Aset Negara (LMAN) akan menerima tambahan PMN di 2021 dari Sisa Anggaran Lebih (SAL) sebesar Rp 3 triliun, dan tambahan PMN di 2022 sebesar Rp 28,84 triliun.
Nantinya dana tersebut akan digunakan untuk penyediaan uang gantu kerugian pengadaan lahan proyek pembangunan infrastruktur PSN.
Baca Juga:
Usulkan PMN 2025 Capai Rp3 Triliun, PLN Paparkan Alokasi Penggunaannya
11. PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) akan menerima tambahan PMN di 2022 sebesar Rp 1,056 triliun, sebagai dukungan penjaminan untuk 19 proyek infrastruktur. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
