WahanaNews.co | Kementerian Perindustrian terus mengembangkan tren pembangunan industri hijau di Tanah Air agar kemajuan sektor industri selaras dengan kelestarian lingkungan dan kelangsungan hidup masyarakat.
Konsep industri hijau terbukti tidak hanya dapat diterapkan oleh industri besar, melainkan juga di industri kecil dan menengah (IKM) dengan mengutamakan efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya energi secara berkelanjutan.
Baca Juga:
RI-Jepang Perkuat Kerja Sama Industri Otomotif Menuju Netralitas Karbon
Salah satu wujud pengembangan industri hijau, yakni dengan semakin banyaknya industri manufaktur yang mampu memanfaatkan sumber energi listrik sebagai tenaga penggerak, termasuk pada sektor industri transportasi.
Contohnya Kemenperin mendukung langkah yang dikembangkan oleh IKM Elders Garage dalam memproduksi unit scooter listrik konversi, sekaligus perangkat konversi listrik plug and play untuk memperluas ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai.
“Kami mendukung Elders Garage sebagai bagian penting dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (9/6).
Baca Juga:
Kendaraan BAIC Asal China Siap Mengaspal di Indonesia
Menperin mengapresiasi kemampuan IKM Elders Garage yang secara progresif mendukung produk motor konversi buatan lokal untuk dapat digunakan oleh beragam komunitas, termasuk bagi komunitas skuter.
Elders Garage merupakan bengkel modifikasi sepeda motor yang berdiri sejak tahun 2013, dan telah mengantongi sertifikat bengkel resmi pemasangan perawatan, pemeriksaan peralatan instalasi sistem penggerak motor listrik pada kendaraan bermotor dari Kementerian Perhubungan tahun 2021.
Elders Garage telah memproduksi plug and play convertion kit di Indonesia melalui Elders Elettrico. IKM yang beralamat di Jakarta ini juga telah memproduksi swing arm dan removable battery yang telah teruji, tersertifikasi dan dipatenkan.