WahanaNews.co | Saat ini belanja online sudah jadi kebiasaan masyarakat luas. Apalagi sejak pandemi melanda, pembatasan kegiatan di luar rumah membuat masyarakat berbondong-bondong beralih berbelanja secara online.
Tingginya minat masyarakat belanja online juga dibarengi dengan menjamurnya toko online di berbagai media. Baik itu media sosial, aplikasi, dan website. Nah, agar tidak tertipu dengan penjualan online gadungan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Baca Juga:
Perilaku Konsumen di Bulan Ramadan: Aktif Belanja Saat Jam Sahur
Berikut adalah tips terhindar dari penipuan penjual online atau online shop (olshop), dikutip dari laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo):
1. Cek kolom komentar
Kalau kolom komentarnya dinonaktifkan berarti ada yang ditutup-tutupi. Misalnya keluhan pembeli yang sudah ditipu sebelumnya.
Baca Juga:
Instagram Manjakan Pengguna dengan Fitur Baru Berguna untuk Online Shop
2. Cek informasi akun
Kunjungi profil akun
Klik titik tiga di kanan atas
Klik "Tentang Akun" atau "About This Account" Pilih "Nama Sebelumnya" atau "Former Usernames"
Jika sering berganti nama, wajib buat curiga ya!
3. Harga yang terlalu murah
Jangan langsung tergiur harga murah yang enggak masuk akal. Bisa jadi barang yang dijual 'gaib' alias tipu-tipu.
4. Cek followers
Followers banyak bukan jaminan ya, apalagi kalau banyak akun yang palsu. Hmm, pikir-pikir dulu deh.
Selain dengan cara di atas, Anda juga bisa mengecek akun penjual tersebut di mesin pencari seperti Google. Jika olshop tersebut pernah melakukan penipuan sebelumnya, kemungkinan besar akan ada informasinya dari pembeli lain.
Perlu diingat, belanja online di marketplace besar juga belum tentu bisa bebas dari penipuan. Karena ada ribuan pedagang yang membuka toko onlinenya di marketplace tersebut.
Nah, anda bisa menggunakan fitur rating toko, mencermati ulasan pelanggan di setiap produk sebelum chek out keranjang belanjaan, dan melihat berapa banyak barang yang berhasil dijual toko tersebut. [rds]
