Dia menjelaskan, hingga Juni 2021, perusahaan yang dia kelola sudah bermitra dengan 8,7 juta pelapak level UMKM di Indonesia.
Sejak IPO, Bukalapak tercatat sabagai perusahaan unicorn pertama di Indonesia yang melantai di bursa.
Baca Juga:
Tingkatkan Kesejahteraan, Eks Napi Teroris Diberdayakan BNPT Bersama Bukalapak
Direktur Utama BEI, Inarno Djajadi, saat IPO di BEI, mengatakan, BUKA adalah perusahaan startup teknologi unicorn pertama yang tercatat di BEI.
Bahkan, kata Inarno Djajadi, belum pernah ada perusahaan yang mampu menghimpun dana sebesar BUKA.
“Dengan jumlah dana yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp 21,9 triliun, menjadikan IPO Bukalapak sebagai yang terbesar dalam sejarah bursa saham Indonesia,” kata Djajadi.
Baca Juga:
Dituding Rugikan Sampai Rp 1 T, Bukalapak Digugat ke Pengadilan
Bukalapak kini terus mendapat tingkat kepercayaan yang cukup tinggi dari para investor, terhadap pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.