WahanaNews.co, Medan - Pada minggu kedua Juli 2024, harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit dari petani mitra di Sumatera Utara (Sumut) mengalami kenaikan signifikan.
Harga TBS kini mencapai Rp3.022,64 per kilogram, meningkat dari level Rp2.900-an yang bertahan selama beberapa minggu sebelumnya. Seminggu lalu, harga TBS masih berada di angka Rp2.970,16 per kilogram.
Baca Juga:
Harga CPO Naik Signifikan, Dorong Pertumbuhan Ekspor Indonesia
Fluktuasi harga TBS telah terjadi sejak Juni, dengan harga sempat menyentuh Rp2.977,63 per kilogram di pertengahan bulan, namun kemudian turun menjadi Rp2.965,93 per kilogram pada akhir Juni, mengikuti pergerakan harga CPO global.
Dewiana, Analis Pasar dari Dinas Perkebunan dan Peternakan Sumatra Utara, menjelaskan bahwa kenaikan harga TBS ini berkaitan erat dengan peningkatan harga minyak sawit mentah (CPO) baik lokal maupun ekspor, yang saat ini diperdagangkan pada level Rp12.941,32 per kilogram.
Harga CPO ini naik dari Rp12.755,71 per kilogram pada minggu sebelumnya.
Baca Juga:
Kejagung Geledah Kantor KLHK Terkait Dugaan Korupsi Kelapa Sawit Senilai Ratusan Miliar
"Rata-rata harga CPO lokal dan ekspor saat ini Rp12.941,32, bergerak naik dibanding periode sebelumnya sehingga berimbas pada harga TBS petani kita," kata Dewiana, mengutip Bisnis, Sabtu (13/7/2024).
Selain itu, harga kernel lokal juga mengalami kenaikan menjadi Rp8.212,09 per kilogram dari sebelumnya Rp7.895,88 per kilogram. Sementara itu, faktor "K" ditetapkan pada 91,48%.
Dewiana menambahkan bahwa penentuan harga TBS di Sumut didasarkan pada data dari Pusat Pemasaran Kelapa Sawit PT Perkebunan Nusantara (KPBN), GAPKI, serta harga pasar CPO dan kernel.