WahanaNews.co | Pakar hukum
pidana dan mantan hakim, Asep Iwan Iriawan, meminta
Presiden Joko Widodo untuk
terbuka dan terang benderang dalam kasus penangkapan Menteri Kelautan dan
Perikanan
(KKP), Edhy Prabowo.
"Presiden harus terang benderang dan terbuka, jika
menterinya terlibat kasus korupsi," ujar Asep, Rabu (25/11/2020).
Baca Juga:
Menteri KKP Ungkap Maling Ikan di Laut RI: Rumah di PIK Punya 80 Kapal
Asep merasa yakin, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak akan sembarangan menangkap pejabat setingkat
menteri.
"Saya yakin KPK akan memprosesnya. KPK harus melanjutkan kasus
ini, kalau tidak dilanjutkan, kepercayaan terhadap KPK akan runtuh," tambah
Asep.
Menurut Asep, "permainan" di laut sempat berhenti ketika Kementerian Kelautan
dan Perikanan (KKP) dipimpin oleh Menteri Susi Pudjiastuti.
Baca Juga:
KPK Tahan Hakim Agung Gazalba Setelah Diduga Terima Gratifikasi Rp15 Miliar
Namun,
ketika Susi diganti,
peraturan
tentang ekspor benur diganti oleh Menteri Edhy, sehingga "permainan" ini dilanjutkan kembali.
"Kasus benur ini adalah kasus ageung
(sangat besar). Permainan yang nilai
uangnya sangat besar. Kita bersyukur pada Tuhan karena KPK bisa menerobos
permainan ini," ujar Asep.
Sebelumnya,
Wakil Ketua KPK,
Nurul Ghufron,
telah mengkonfirmasi penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo.