"Perang dagang seperti dengan China sih kemungkinan tidak. Karena mereka bukan kompetitor, karena kan kasus di AS dan China hubungan dagang besar," imbuh dia.
Berikut fakta hubungan perdagangan dan investasi AS dan Arab Saudi dikutip dari situs United States Trade Representative:
Baca Juga:
Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Ketiga
Ekspor
-Arab Saudi adalah pasar ekspor barang terbesar ke-23 Amerika Serikat pada 2019.
-Ekspor barang AS ke Arab Saudi pada 2019 adalah US$14,5 miliar atau naik 6,5 persen dari 2018 yang tercatat US$889 juta, dan naik 34,2 persen dibandingkan 2009.
Baca Juga:
Kanwil Kemenag Kaltara Alokasikan 221.000 Jatah Haji untuk Tahun 2025
-Komoditas ekspor terbesar (HS 2 digit) pada 2019 adalah pesawat (US$2,6 miliar), kendaraan (US$2,0 miliar), mesin (US$2,0 miliar), senjata dan amunisi (US$1,6 miliar), dan mesin listrik (US$835 juta).
-Total ekspor produk pertanian AS ke Arab Saudi mencapai US$1,3 miliar pada 2019, dan menjadi pasar ekspor pertanian terbesar ke-22. Komoditas ekspor terbanyak meliputi: jerami (US$141 juta), kacang (US$128 juta), jagung (US$110 juta), beras (US$98 juta) dan minyak nabati, seperti kedelai (US$87 juta).
-Ekspor layanan AS ke Arab Saudi diperkirakan mencapai US$9,4 miliar pada 2019 atau 11,4 persen lebih tinggi dari 2018 yang tercatat US$962 juta, dan 51,7 persen lebih besar dari 2009. Ekspor jasa unggulan dari AS ke Arab Saudi berada di sektor perjalanan, jasa profesional dan manajemen, serta jasa pemeliharaan dan perbaikan.