Jerman, yang pekan lalu menyetujui ekspor senjata berat ke Ukraina, akan mengirimkan tank anti pesawat Gepard. Hal itu diumumkan langsung oleh Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht, yang menyebutnya sesuai dengan yang dibutuhkan Ukraina untuk mempertahankan wilayah udara dari Rusia, di Pangkalan Udara AS Ramstein.
Di sisi lain, Presiden AS Joe Biden pekan lalu meminta Kongres untuk menyetujui bantuan militer tambahan untuk Ukraina sebesar USD33 miliar termasuk USD20 miliar bantuan militer dan keamanan.
Baca Juga:
Klaim NATO tentang Bantuan Militer Iran ke Rusia di Ukraina Tak Berdasar dan Bermotif Politik
Paket itu akan mencakup pengiriman langsung senilai USD5 miliar dari stok militer Amerika serta miliaran lagi dalam keuangan untuk Ukraina dan pengisian kembali stok untuk sekutu NATO.
Tapi Ukraina belum menyatakan dirinya belum puas, dengan Presiden Volodymyr Zelenskyy mengatakan dia terus menekan para pemimpin dunia untuk lebih banyak senjata setiap kali dia berbicara kepada mereka. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.