Sherman menegaskan kembali sistem pertahanan udara S-400 Rusia "tidak kompatibel atau dapat dioperasikan dengan sistem NATO."
Sebagai reaksi atas pembelian S-400 Turki dari Rusia, AS mengeluarkan Ankara dari program jet siluman F-35 yang canggih. Program tersebut juga melibatkan beberapa perusahaan Turki. Ankara berharap bisa mendapat 100 pesawat serta pemasok Turki bisa mendapat bisnis sebagai pemasok jet siluman itu.
Baca Juga:
Turki Bekuk 34 Mata-mata Israel yang Incar Warga Palestina
Tetapi Sherman menekankan AS menghargai hubungan dengan Turki, merujuk pada kesediaan Ankara menerima jutaan pengungsi Suriah dan membantu pemulihan bandara internasional di Kabul, Afghanistan.
“Kadang-kadang Turki adalah tantangan. Saya yakin mereka terkadang menganggap Amerika Serikat sebagai tantangan. Tapi mereka adalah sekutu NATO yang berharga,” kata Sherman.
Pada Kamis (30/9/2021) lalu, Erdogan mengatakan hubungannya dengan Presiden AS Joe Biden "tidak dimulai dengan awal yang baik". Sebelum berkuasa, Biden menggambarkan pemimpin Turki itu sebagai seorang otokrat dan menyuarakan dukungannya untuk kubu oposisi di negara itu. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.