Dalam pidatonya di Konvensi Partai Republik, Waltz juga berfokus pada keinginannya untuk melihat 'pertanggungjawaban' atas penarikan pasukan Washington yang kacau dari Afghanistan pada tahun 2021 di bawah Presiden Joe Biden.
Ia menyebutnya "noda pada hati nurani nasional kita" dan memuji Trump karena berjanji untuk merilis dokumen dan komunikasi resmi atas penarikan pasukan yang dapat terbukti menjadi aib besar bagi pemerintahan Biden.
Baca Juga:
Kebijakan Proteksionisme Trump Berpotensi Pukul Ekspor Indonesia
3. Dubes AS untuk PBB, Elise Stefanik
Trump mengumumkan pada hari Senin bahwa Stefanik, seorang anggota kongres dari Partai Republik dan pendukung setia Trump, akan menjadi duta besarnya untuk PBB.
Stefanik, 40 tahun, seorang perwakilan AS dari negara bagian New York dan ketua konferensi DPR dari Partai Republik, mengambil posisi kepemimpinan di DPR pada tahun 2021 ketika ia terpilih untuk menggantikan Perwakilan Liz Cheney, yang digulingkan karena mengkritik klaim palsu Trump tentang kecurangan pemilu.
Baca Juga:
Pilpres AS 2024: Dukungan Muslim Bawa Trump Menang atas Kamala
"Elise adalah pejuang America First yang sangat kuat, tangguh, dan cerdas," kata Trump dalam sebuah pernyataan.
Stefanik akan tiba di PBB setelah Trump berjanji untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina dan perang Israel di Gaza.
4. Kepala Badan Perlindungan Lingkungan (EPA), Lee Zeldin