WAHANANEWS.CO, Jakarta - Pertikaian maritim yang terus-menerus antara China Coast Guard (CCG) dan kapal-kapal Filipina telah menjadi sorotan global, terutama karena kekuatan luar biasa yang dimiliki CCG di perairan sengketa Laut China Selatan.
Namun, wilayah operasional CCG melampaui kawasan kaya sumber daya itu.
Baca Juga:
Strategi Rahasia China Menghancurkan Amerika Tanpa Menembakkan Peluru
Pasukan penjaga pantai ini juga bertugas di sepanjang 14.500 kilometer garis pantai dan mencakup wilayah maritim seluas hampir 3 juta kilometer persegi.
Salah satu titik rawan lain adalah Laut China Timur, dekat Kepulauan Diaoyu (atau Senkaku menurut Jepang), wilayah yang telah lama menjadi sengketa antara Beijing dan Tokyo.
CCG pun meningkatkan kehadiran di dekat Pulau Quemoy (Kinmen), wilayah yang dikuasai Taiwan.
Baca Juga:
MD-19, Drone Hipersonik China yang Bisa Bikin Pentagon Ketar-ketir
Sejak Februari, kapal-kapal dari daratan utama China dilaporkan rutin berpatroli hanya lima mil laut dari Quemoy dalam konfrontasi terbaru dengan penjaga pantai Taiwan.
Armada 500 Kapal: Mesin Maritim Raksasa China
“China berhasil membentuk armada penjaga pantai terbesar di dunia hanya dalam waktu satu dekade.