Kapal CCG bernomor 2901 dan 5901 masing-masing memiliki panjang 165 meter dan berat 12.000 ton, menjadikannya kapal penjaga pantai terbesar di dunia, bahkan melampaui kapal perusak rudal Ticonderoga milik Angkatan Laut AS.
“Ukuran besar berarti kapal ini bisa membawa lebih banyak bahan bakar, peralatan, dan kru. Ini memperpanjang waktu patroli dan memperkuat kapasitas intervensi,” kata Zheng.
Baca Juga:
Strategi Rahasia China Menghancurkan Amerika Tanpa Menembakkan Peluru
Laporan dari US Naval War College tahun 2017 menyatakan bahwa total tonase kapal penjaga pantai China pada 2016 mencapai 190.000 ton, dibandingkan dengan 105.500 milik Jepang dan hanya 20.000 milik Filipina.
Pada Juni 2024, media Hong Kong mengabarkan bahwa China kemungkinan tengah membangun kapal penjaga pantai besar baru di Galangan Kapal Jiangnan Shanghai, berdasarkan citra satelit yang menyerupai kapal perusak Tipe 052D milik AL China.
Namun Zheng mengingatkan, “Kapal besar tidak selalu efektif di perairan dangkal seperti sekitar Kepulauan Spratly. Untuk kawasan seperti Second Thomas Shoal atau Sabina Shoal, kapal kecil yang ringan justru lebih berguna.”
Baca Juga:
MD-19, Drone Hipersonik China yang Bisa Bikin Pentagon Ketar-ketir
Melampaui Filipina dan Mengejar Jepang
Pada awal 2010-an, China masih tertinggal dari Jepang dalam hal kekuatan penjaga pantai.
“Saat itu, kapal-kapal Jepang lebih besar dan lebih canggih. Tapi kini situasinya berbalik,” ujar Zheng.