Pengumuman ini dibuat setelah Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron kembali dari perjalanannya yang baru-baru ini ke Israel, di mana ia mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Selain sanksi terhadap program UAV Iran, Amerika Serikat juga menargetkan lima perusahaan yang menyediakan suku cadang untuk industri baja Iran dan sebuah produsen mobil yang diduga terlibat dalam menyediakan "dukungan material" kepada IRGC.
Baca Juga:
Balas Israel, Iran Disebut Bakal Tingkatkan Kekuatan Hulu Ledak
Departemen Keuangan mengatakan, "Sektor logam Iran menghasilkan pendapatan setara dengan beberapa miliar dolar per tahun, dengan mayoritas berasal dari ekspor baja."
Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengkonfirmasi, "Kami akan terus menggunakan otoritas sanksi kami untuk melawan Iran dengan tindakan lebih lanjut dalam beberapa hari dan minggu ke depan."
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.