WahanaNews.co | China memamerkan jet tempur J-16D untuk pertama kali di Pameran Dirgantara di Zhuhai.
Jet tempur ini disebut sanggup mengganggu fungsi perangkat elektronik musuh.
Baca Juga:
China Tawarkan Jet J-10CE ke Kolombia, Sinyal Pengaruh Baru di Amerika Latin
Ahli Militer China di Universitas Teknologi Nanyang Singapura, James Char, menyampaikan, J-16D memperlihatkan peningkatan kemampuan tempur Angkatan Bersenjata Pembebasan Rakyat China (PLA).
"Ini memang perkembangan yang signifikan karena memberi militer China keuntungan dalam hal melakukan peperangan elektronik udara di atas target yang memiliki kemampuan pertahanan udara yang signifikan," kata Char.
Pesawat J-16D juga digadang-gadang bisa menyaingi kemampuan jet tempur Boeing EA-18G Growler milik Angkatan Laut Amerika Serikat.
Baca Juga:
AS Boncos hingga Miliaran di Yaman, Jet F-35 Nyaris Dijatuhkan Milisi Houthi
Dibuat untuk Perang Elektronik
J-16D sama seperti pendahulunya J-16 merupakan jet tempur multiperan dan bisa menyerang udara ke udara dan udara ke darat, dengan salah satu fitur unggulan yakni kemampuan melakukan perang elektronik, sebagaimana dilansir dari The Eurasian Times.