Dia menggambarkan Prigozhin, mantan penjual hotdog dari kampung halaman Putin di St Petersburg, sebagai seseorang yang "melakukan beberapa kesalahan serius dalam hidup" namun memujinya sebagai "pria berbakat, pengusaha berbakat".
Putin mengatakan para penumpang di pesawat tersebut "memberikan kontribusi yang signifikan" terhadap pertempuran di Ukraina.
Baca Juga:
Akhiri Perang Presiden Ukraina Zelensky Bakal Ajukan Damai dengan Rusia
"Kami ingat ini; kami tahu, dan kami tidak akan lupa," tambahnya.
Abbas Gallyamov, seorang analis politik dan mantan penulis pidato Putin, mengatakan kepada Associated Press bahwa meskipun Kremlin telah membuat kesepakatan dengan Prigozhin untuk mengakhiri pemberontakan bersenjata, sehingga dia bisa bebas tanpa tuduhan apapun, hal ini mungkin tidak diterima dengan baik oleh Putin.
Pemberontakan tersebut "menunjukkan kelemahan Putin kepada semua orang", kata Gallyamov. Kenyataan tersebut "benar-benar tidak memuaskan Putin karena ini merupakan undangan terbuka bagi calon pemberontak," tambahnya.
Baca Juga:
Diberondong Peluru, PM Slovakia Berstatus 'Warga' NATO tapi Akrab dengan Rusia
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.