WahanaNews.co | Lebih dari 825 jet tempur siluman F-35 Lockheed Martin Amerika Serikat (AS) yang dikirim sejauh ini ternyata mengandung komponen yang dibuat dengan logam campuran buatan China.
Hal itu diungkap kantor program yang mengawasi pesawat tempur canggih tersebut.
Baca Juga:
AS Waswas, Iran Mampu Deteksi Tanda Radar Unik Tiap Jet Tempur F-35
Menurut kantor itu, penggunaan logam campuran buatan Beijing—menjadikan F-35 "rasa China"—dilarang oleh undang-undang AS.
Kantor program F-35 Pentagon mengatakan komponen—magnet yang digunakan dalam perangkat penggerak pesawat yang dipasok oleh Honeywell International—telah digunakan di pesawat itu sejak 2003.
Pada hari Rabu, Pentagon menangguhkan pengiriman F-35 baru untuk memastikan program tersebut mematuhi peraturan yang terkait dengan “logam khusus.”
Baca Juga:
Jalin Kerjasama, Dirtekbang Pindad Terima Kunjungan Lockheed
Program F-35—yang dapat menghasilkan lebih dari 3.300 jet—sekarang akan meminta pengabaian keamanan nasional dari pejabat akuisisi tinggi Pentagon untuk melanjutkan pengiriman pesawat baru yang sudah dirakit yang mengandung logam campuran tersebut. Demikian disampaikan juru bicara program F-35 Russell Goemaere, seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (10/9/2022).
"Kantor program tidak mengantisipasi penggantian magnet di pesawat yang dikirim," katanya.
Menggantinya dapat memerlukan perbaikan yang mahal dan memakan waktu dari lebih dari 500 pesawat pelatihan dan operasional AS.