"Sebenarnya ini adalah sesuatu yang sangat sulit, sangat menyedihkan karena ada banyak orang dan banyak orang lanjut usia," jelasnya lagi.
"Ini sangat parah," tambah Boluch lagi.
Baca Juga:
Di Tengah Krisis Ekonomi, Warga Argentina Rayakan Juara Piala Dunia
Keresahan juga dikatakan Ines Ambrosini, pria berusia 62 tahun yang mencoba berbelanja di pasar grosir untuk mendapatkan penawaran. Ia mengatakan kenaikan harga makanan sangat parah.
"Semuanya membutuhkan banyak uang, makanan, buah-buahan, sayur-sayuran, daging, produk susu," ujarnya di laman yang sama.
"Datang ke pasar-pasar ini membantu Anda lebih menjaga dompet Anda," sindirnya.
Baca Juga:
Di Tengah Krisis, Sektor Pertanian Jadi Andalan Pertumbuhan Ekonomi
Melihat hal ini, pemerintah Argentina akhirnya meluncurkan pertukaran utang peso secara besar-besaran.
Upaya ini dilakukan demi membantu menstabilkan krisis ekonomian dan berpotensi membuka jalan bagi Presiden Javier Milei untuk mencabut kontrol mata uang.
Sebenarnya, pada Desember 2023 lalu, Milei sempat menjalankan rencana mengembalikan perekonomian Argentina ke jalur yang benar melalui devaluasi.