WahanaNews.co | Salah satu negara bagian di India, Assam, memaksa seluruh personel polisi untuk melakukan diet menurunkan berat badan.
Anggota polisi yang tidak mematuhi perintah tersebut bakal dipaksa mengundurkan diri atau dipecat dari satuan mereka.
Baca Juga:
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kasus Masih dalam Penyelidikan
Pejabat kepolisian negara bagian Assam memerintahkan para anggotanya menjaga indeks massa tubuh (BMI) "tercatat secara profesional" sejak pertengahan Agustus, seperti dikutip dari Russia Today.
Polisi yang tergolong mengalami obesitas atau kegemukan harus menurunkan berat badan mereka sesuai BMI yang ditetapkan sebelum November atau dipaksa mundur.
"Kami berencana memberikan waktu tiga bulan kepada semua personel kepolisian Assam (sebelum tes digelar)," demikian cuitan dari Direktur Jenderal Kepolisian Assam, GP Singh, di akun Twitternya.
Baca Juga:
Melawan dengan Senjata, Begal Sadis Ditembak Mati di Deli Serdang
"Bagi mereka yang masuk dalam kategori obesitas (BMI 30+), masih akan diberikan waktu lagi selama tiga bulan untuk menurunkan berat badan," ia menambahkan.
Singh kemudian mengisyaratkan, ia akan menjadi pejabat kepolisian pertama di Assam yang akan diukur BMI sesuai standar. Meski demikian, ia mengatakan polisi yang memiliki kendala medis khusus seperti hypertiriodism akan mendapatkan pengecualian dari kewajiban tersebut.
Kebijakan tersebut merespons pernyataan kepala menteri negara bagian Assam, Himanta Biswa, bahwa sekitar 300 personel kepolisian memiliki kebiasaan buruk sebagai peminum dan secara fisik tidak fit.