Para pemimpin Eropa juga tiba di Washington untuk membahas masa depan Ukraina bersama Zelensky, termasuk Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, Presiden Prancis Emmanuel Macron, hingga Kanselir Jerman Friedrich Merz.
"Rencana kami adalah menyajikan front persatuan," kata Macron.
Baca Juga:
Kesepakatan Dagang RI-AS Dapat Sambutan Hangat, Pengusaha AS: Ini Kemenangan!
Meski begitu, perundingan berlangsung di tengah kemajuan pasukan Rusia yang kini menduduki hampir 20% wilayah Ukraina sejak invasi penuh pada 2022. Zelensky menegaskan konstitusi negaranya tidak memungkinkan penyerahan wilayah.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.