Tak hanya mengandung kalori yang dapat memicu kegemukan. Di dalamnya juga rendah serat dan protein yang berisiko menimbulkan gangguan lain, seperti sembelit atau kesulitan buang air besar.
Gangguan Kesehatan Akibat Mie Instan
Baca Juga:
BPOM Pastikan Indomie di Indonesia Aman Dikonsumsi, Ini Alasannya
1. Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi disebabkan oleh kandungan tinggi natrium atau garam dalam mie instan. Terlalu banyak asupan ini meningkatkan risiko gangguan kesehatan, termasuk hipertensi.
Tekanan darah tinggi yang tidak dikelola dengan baik dapat memicu gangguan kesehatan. Di antaranya serangan jantung, gangguan ginjal, stroke, demensia hingga kebutaan.
2. Diabetes
Mie instan mengandung tinggi karbohidrat yang memicu peningkatan kadar gula darah dalam tubuh. Kandungan tersebut sebenarnya diolah oleh tubuh guna menghasilkan energi agar organ dapat berfungsi dengan baik.
Baca Juga:
Miliki Banyak Manfaat, Berikut Jumlah Kandungan Protein dalam Telor Rebus
Namun, kelebihan karbohidrat berpotensi menurunkan kinerja hormon insulin. Jika tidak diolah dengan baik, asupan tersebut akan menumpuk di dalam tubuh dan berujung pada diabetes.
3. Keguguran
Keguguran bisa terjadi sebagai dampak dari kandungan tinggi garam dan bahan pengawet dalam mie instan. Kedua kandungan tersebut dapat memperlambat pembentukan ginjal pada janin. Ketika proses tersebut terhambat, janin tidak mampu menyaring darah yang masuk. Kondisi tersebut berpotensi menyebabkan kematian pada bayi.
4. Sakit Kepala
Kondisi ini disebabkan oleh kandungan garam dan MSG yang terkandung dalam mie instan. Kedua kandungan dapat memicu stimulasi otak secara berlebihan, sehingga muncul gejala berupa sakit kepala.