WahanaNews.co - Proses penuaan adalah hal yang wajar bagi semua individu, namun sering kali menjadi perhatian yang mendalam bagi banyak orang.
Ternyata, masih banyak yang belum memahami bahwa penuaan dapat dibagi menjadi dua jenis, yakni intrinsik dan ekstrinsik.
Baca Juga:
Edy Rahmayadi Kampanye Akbar di Labura: Fokus pada Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur
Penuaan intrinsik dipicu oleh faktor genetik yang dimiliki seseorang, sedangkan penuaan ekstrinsik dipengaruhi oleh pilihan gaya hidup, seperti kebiasaan mengonsumsi alkohol, merokok, pola makan, tingkat aktivitas fisik, dan bagaimana mengelola stres dalam kehidupan.
Dr. Neil Paulvin, seorang ahli Pengobatan Regeneratif, menyebutkan bahwa banyak individu seperti eksekutif, atlet, dan selebriti melakukan apa yang disebut "biohack" pada tubuh mereka untuk meningkatkan kesehatan melalui faktor ekstrinsik ini.
"Namun dari pengalangan saya, salah satu kesalahan terbesar yang dapat mempercepat proses penuaan adalah tidur yang tidak berkualitas," tegas Paulvin, seperti yang dilaporkan pada Sabtu (2/9/2023).
Baca Juga:
Program KKS, Milik Semua Instansi dan Masyarakat Dairi
Dalam dunia yang serba cepat seperti sekarang, seringkali tidur menjadi korban baik karena pilihan maupun tuntutan kehidupan.
Banyak bukti yang menunjukkan bahwa kualitas tidur memiliki peran kunci dalam menjalani kehidupan yang sehat.
Saat kita tertidur, tubuh memiliki kesempatan untuk melakukan regenerasi. Tidur selama tujuh hingga delapan jam setiap malam membantu meningkatkan kesehatan sel dan jaringan, memperbaiki fungsi kognitif, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memberikan energi, serta mempercepat metabolisme.