WahanaNews.co | Setiap hari kita menggunakan kaki untuk berjalan, untuk jarak jauh maupun dekat.
Selama ini kita sering menganggap aktivitas jalan kaki sebagai aktivitas yang biasa saja. Tapi kalau dilakukan dengan baik dan benar, jalan kaki ternyata bisa memberi dampak positif pada fungsi otak.
Baca Juga:
Tim Itwasda Polda Jambi Lakukan Pengawasan Operasi Lilin 2023 di Polresta Jambi
Ada sebuah studi yang menarik terkait aktivitas jalan kaki dan dampak positifnya untuk otak. Dilansir dari thehealthsite.com, menurut penelitian yang dipresentasikan di pertemuan tahunan American Physiological Society (APS) pada Experimental Biology 2017 di Chicago, gerakan kaki saat berjalan bisa mengirimkan gelombang tekanan melalui pembuluh arteri yang secara signifikan bisa mempengaruhi dan meningkatkan suplai darah ke otak.
Meski efek jalan kaki tak lebih besar daripada lari, tapi efeknya masih terbilang lebih besar dibandingkan olahraga sepeda.
Data yang baru dengan jelas menyatakan bahwa aliran darah otak sangat dinamis dan secara langsung bergantung pada tekanan aortik siklik (cyclic aortic pressures) yang berkaitan dengan detak tekanan retrogad dari gerakan kaki.
Baca Juga:
Momen Natal, Dua Narapidana di Lapas Kelas IIB Jambi Mendapat Remisi
Dengan kata lain, aktivitas jalan kaki bisa membantu meningkatkan fungsi otak dan juga kebugaran tubuh secara keseluruhan.
Dalam sebuah studi yang dipublikasikan secara terpisah tahun lalu di jurnal Open Science, sebuah tim peneliti dari Australia dan Afrika Selatan membuktikan bahwa evolusi kecerdasan manusia tidak hanya dipengaruhi oleh ukuran otak. Tapi juga berkaitan erat dengan suplai darah ke otak.
Untuk membuat fungsi otak berjalan lebih baik, kegiatan olahraga rutin ini perlu dibarengi dengan konsumsi makanan yang sehat dan istirahat yang cukup.