WAHANANEWS.CO - Menjaga tubuh tetap terhidrasi menjadi kunci kesehatan ginjal, tetapi sejumlah minuman yang terlihat aman justru dapat membebani organ penyaring racun tersebut bila dikonsumsi berlebihan sehingga perlahan mengganggu kemampuan ginjal mengatur cairan dan menjaga keseimbangan mineral tubuh.
Ginjal memiliki peran vital dalam menyaring racun dan menjaga stabilitas cairan sehingga kebiasaan minum sehari-hari dapat memberikan pengaruh besar pada kesehatannya meskipun banyak orang sering tidak menyadari dampaknya.
Baca Juga:
Tak Selalu Baik, 5 Makanan Sehat Ini Bisa Mengganggu Kesehatan Ginjal
Kerusakan ginjal umumnya berkembang secara perlahan dan tidak menimbulkan gejala langsung sehingga konsumsi minuman tertentu yang tampak aman dapat memperburuk kondisi ginjal dalam jangka panjang.
Berikut sejumlah minuman yang dapat merusak fungsi ginjal jika dikonsumsi berlebihan, mengutip berbagai sumber.
Minuman soda
Minuman soda, terutama yang berwarna gelap, mengandung asam fosfat yang menurut laporan Times of India dapat meningkatkan risiko batu ginjal serta merusak jaringan ginjal dan konsumsi rutin dalam jumlah besar membuat ginjal bekerja jauh lebih berat.
Baca Juga:
7 Gejala Awal Ginjal Bermasalah yang Sering Diabaikan
Minuman buah kemasan
Banyak minuman buah kemasan mengandung gula tambahan, perisa buatan, dan pengawet dengan kandungan buah asli yang sangat sedikit sehingga asupan gula berlebih dapat memicu lonjakan insulin, tekanan darah tinggi, serta meningkatkan risiko penyakit ginjal kronis bahkan produk berlabel ‘no added sugar’ pun masih mungkin mengandung pemanis buatan yang tidak baik bagi ginjal.
Minuman beralkohol
Konsumsi alkohol secara rutin memaksa ginjal bekerja lebih keras karena alkohol menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan dan mengganggu hormon yang mengatur fungsi ginjal sehingga kebiasaan ini dapat memicu tekanan darah tinggi yang menjadi salah satu faktor risiko gagal ginjal.
Minuman energi
Minuman energi mengandung kafein dan gula tinggi yang memberi stimulasi berlebihan pada ginjal karena kafein dapat menyebabkan dehidrasi, menurunkan aliran darah ke ginjal, dan membuat fungsinya tidak optimal.
