WahanaNews.co | Dalam dua bulan terakhir, tiga orang tahanan kehilangan nyawa saat mereka berada di sel Polisi. Kasus kematian para tersangka pidana tersebut terjadi di tiga lokasi yakni Polres Metro Depok (Polda Metro Jaya), Polres Pandeglang (Polda Banten), dan Polresta Banyumas (Polda Jawa Tengah).
Ketiga korban juga mengalami cara tewas yang berbeda mulai dari dugaan pengeroyokan, gantung diri, hingga penghakiman di luar hukum alias extrajudicial killing.
Baca Juga:
Nikita Mirzani Habiskan Ratusan Juta untuk Makan di Rutan dan Kuasai Ketua Geng
Berikut tiga kasus tahanan tewas di penjara selama dua bulan terakhir mulai periode 19 Mei hingga 10 Juli 2023 seperti melanir dari CNNIndonesia.com, Selasa (11/7/2023) :
1. Dikeroyok sesama tahanan sel Polrestro Depok
Tersangka kasus pemerkosaan terhadap anak kandung berinisial AR (51) meninggal dunia usai diduga dikeroyok sesama tahanan di Polres Metro Depok.
Baca Juga:
8.933 Napi di Riau Terima Remisi Idul Fitri 2024, 46 Orang Langsung Bebas
Wakasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Nirwan Pohan mengatakan didug, tahanan lain tak kuasa menahan geram saat AR mengungkap kasus yang membuat dirinya masuk ke dalam penjara sehingga melakukan penganiayaan pada Sabtu (8/7).
"Mungkin para pelaku ini kesal karena dilakukan terhadap anak kandung sendiri. Saat ditanya kasusnya apa, pencabulan anak kandung sendiri, akhirnya itu menjadi pemicu para pelaku kesal terhadap korban," ujar Nirwan, Senin (10/7).
Nirwan mengungkapkan pengeroyokan itu bukan hanya menggunakan tangan kosong, melainkan menggunakan pipa air di dalam sel tahanan.