Istri korban, Tiromsi, sempat ditahan oleh polisi namun dibebaskan karena kurangnya bukti pada saat itu.
"Kami tahu dia sudah ditangkap dari berita, tapi kemudian dilepaskan mungkin karena bukti tidak cukup," tambah Mariana.
Baca Juga:
Mark-Up Tanah Ratusan Miliar, KPK Sita Rumah Mewah Salomo Sihombing di Medan
Sebelum kejadian tragis tersebut, Mariana menyebut bahwa korban dan pelaku sempat bertengkar, dan beberapa warga melihat Rusman di depan rumahnya beberapa jam sebelum insiden terjadi pada Jumat (22/3/2024).
Beberapa jam setelah terlihat menyapu di halaman rumahnya, warga mendapat kabar bahwa Rusman Marelen Situngkir telah meninggal dunia akibat kecelakaan yang disebut terjadi di depan rumahnya.
Mariana Lubis, seorang warga setempat, menceritakan, "Ada sepupu saya ngantar anaknya sekolah jam 08.00 WIB, lewat di depan rumahnya, bapak itu lagi nyapu. Lalu jam 11.00 WIB dapat kabar bapak itu meninggal kecelakaan."
Baca Juga:
Terkait Korupsi Lahan Rorotan, KPK Sita Satu Rumah Mewah di Medan
Istrinya, Dr. Tiromsi, mengklaim bahwa Rusman meninggal akibat kecelakaan, namun sejumlah warga tidak melihat kejadian tersebut.
Polisi sempat melakukan olah TKP, tetapi tidak ada saksi mata yang menyaksikan langsung kecelakaan tersebut.
Salah seorang warga, Zulkarnain, yang membawa korban ke rumah sakit, mengatakan, "Saat istrinya bilang kalau korban kecelakaan, posisi korban di dalam rumah. Katanya tubuh korban sudah dingin, tidak bernyawa lagi."